ATENSI69.ID – Jakarta, Peristiwa kebakaran gudang Dua Kelinci di kawasan Margorejo, Kabupaten Pati, Senin malam (1/12/2025), menimbulkan kepanikan besar. Api yang membumbung tinggi disertai suara ledakan membuat warga panik dan memicu kemacetan panjang jalur pantura. Dua gudang dilaporkan hangus dalam insiden ini, dan hingga malam petugas masih berjuang memadamkan api.
Baca Juga: Mencekam! Penembakan Massal California Tewaskan 4 Orang
Kronologi Kebakaran Gudang Dua Kelinci dari Warga dan Karyawan
Kejadian kebakaran gudang Dua Kelinci dilaporkan muncul sekitar pukul 19.30–19.41 WIB. Warga Dukuh Lumpur, Desa Bumirejo, melihat kobaran api merah menyala dari arah bagian belakang gudang. Karyawan berlarian keluar area pabrik ketika api membesar dengan cepat.
“Saat saya keluar dari kos-kosan, api sudah membesar. Warga sudah berkerumun, dan karyawan lari menyelamatkan diri. Belum tahu apa penyebab kebakaran, namun api berasal dari gudang belakang,” kata Silvi, warga sekitar.
Beberapa saksi juga melaporkan suara dentuman keras sebelum api semakin membesar. Material mudah terbakar di dalam gudang mempercepat penyebaran api dalam hitungan menit.
Pemadaman Masih Berlangsung, Kobaran Api ‘Tak Terkendali’
Proses penanganan kebakaran gudang Dua Kelinci melibatkan tim damkar dari banyak pos dan daerah. Pos Pati, Kayen, dan Juwana adalah unit pertama yang tiba di lokasi, disusul bantuan armada dari Kudus, BPBD, PMI, hingga water cannon kepolisian.
Kepala Satpol PP Pati, Tri Wijanarko, memastikan seluruh unit darurat sudah digerakkan.
“Api besar. Saat ini anggota Damkar sudah di lokasi. Petugas dari Pos Pati, Pos Kayen, dan Pos Juwana sudah ke lokasi,” ujarnya.
Kasi Damkar Satpol PP Pati, Wahyu Widiatmoko, menambahkan bahwa banyaknya bahan plastik dan kertas di gudang membuat api cepat membesar.
“Itu gudang barang jadi banyak plastik dan kertas, sampai sekarang kita masih melakukan pemadaman,” ungkapnya.
Hingga pukul 23.00 WIB, kobaran api masih belum berhasil dipadamkan dan proses pendinginan belum dapat dimulai.
Warga dan Relawan Ikut Membantu Pemadaman
Dalam peristiwa kebakaran gudang Dua Kelinci, warga sekitar tidak tinggal diam. Banyak yang membentuk rantai manusia untuk mengoper ember air dari sumur dan saluran irigasi, membantu menyiram area yang terbakar sebelum armada damkar tiba sepenuhnya.
“Tak pakai komando, kami cuma merasa harus bantu,” ujar seorang warga.
Di sisi lain, aparat kepolisian menutup sebagian akses untuk memudahkan mobil pemadam keluar masuk pabrik. Arus kendaraan jalur pantura sempat macet panjang karena banyak pengendara berhenti untuk melihat kobaran api.
Dua Gudang Hangus, Penyebab Kebakaran Gudang Dua Kelinci Masih Diselidiki
Karyawan bernama Uul memastikan bahwa area gudang yang terbakar tidak hanya satu.
“Dua gudang amblas. Kebakaran sekitar stengah 8 nan. Gudang finish good harusnya minim orang di situ yaa,” ujarnya.
Gudang yang terbakar disebut meliputi area barang jadi dan blok penyimpanan lain di bagian belakang pabrik.
Pihak kepolisian telah memasang garis pengaman dan membatasi akses warga ke sekitar lokasi. Hingga kini, belum ada laporan resmi terkait korban jiwa maupun dugaan penyebab kebakaran karena kondisi api yang masih besar menyulitkan investigasi.

Tragedi! Dosen Untirta Tewas Ditabrak Truk, Polisi Buru Pelaku
Tragis! Korban Kebakaran Terra Drone Bertambah, Evakuasi Berlangsung Mencekam
Menggemparkan! Banjir Garoga Tapsel Hapus Permukiman dan Putuskan Akses Jalan
Menggemparkan! Banjir Bandang Aceh Utara Picu Krisis 11 Hari Tanpa Listrik
Mengerikan! Banjir Bandang di Aceh Tamiang Hancurkan Rumah Warga
Geger! Kalapas Diduga Paksa Napi Muslim Makan Daging Anjing