ATENSI69.ID – Jakarta, Peristiwa kebakaran Jatipulo Jakarta Barat pada Minggu sore (16/11) memusnahkan puluhan rumah di permukiman padat dan membuat ratusan warga mengungsi. Kebakaran yang muncul tiba-tiba ini menyebabkan 14 orang luka-luka dan ratusan lainnya kehilangan tempat tinggal. Api dipadamkan menjelang malam setelah petugas mengerahkan puluhan unit dan ratusan personel. Tragedi kebakaran Jatipulo Jakarta Barat ini juga diduga dipicu kabel SUTET yang putus dan memercikkan api ke rumah warga.
Baca Juga: Banjir Rob Rendam Sejumlah Daerah di Indonesia, BMKG Imbau Warga Pesisir Waspada
Kronologi Kebakaran dan Upaya Pemadaman
Kebakaran bermula sekitar pukul 16.30 WIB di kawasan Jalan Tomang Banjir Kanal dan Gang Pelita, Jatipulo. Petugas damkar tiba pukul 16.36 WIB dan melokalisir api pada 17.17 WIB.
“Bangunan rumah tinggal di Jalan Tomang Banjir Kanal, Kelurahan Jatipulo, Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat, dilaporkan terbakar,” tulis Dinas Gulkarmat.
Sebanyak 17 unit dari Jakarta Barat, 3 unit dari Jakarta Pusat, dan 2 unit Dinas Gulkarmat diterjunkan.
“Sebanyak 100 personel berupaya melakukan pendinginan untuk mengurai material yang mudah terbakar agar tidak menyisakan api maupun asap,” jelas petugas.
Api akhirnya dinyatakan padam sekitar 18.42 WIB.
Dampak Kebakaran Jatipulo Jakarta Barat: 50 Rumah Hancur, 350 Jiwa Mengungsi
BPBD menyebut total 50 rumah terdampak kebakaran Jatipulo Jakarta Barat, mencakup empat RT sekaligus.
“Objek terdampak 50 rumah tinggal, 4 RT, 100 KK, 350 jiwa,” demikian keterangan BPBD.
Pengungsi ditampung di Lapangan Taman Jati, RT 011/RW 04. Petugas dari BPBD, PMI, Dishub, Dinsos, Satpol PP, TNI, dan Polri turun membantu evakuasi warga.
Estimasi kerugian diperkirakan mencapai Rp1,3 miliar.
Korban Luka Kebakaran Jatipulo Jakarta Barat: 14 Warga Alami Luka Ringan
Sebanyak 14 orang mengalami luka bakar ringan maupun luka lecet. Berikut rangkumannya:
- Azzam (10): Luka bakar ringan
- Aslan (6): Luka bakar ringan
- Alesa (7): Luka bakar ringan
- Emi Sutrima (41): Luka bakar ringan di telapak kaki
- Heri (39): Luka bakar ringan
- Citra (35): Luka bakar ringan
- Ncum (60): Luka bakar ringan
- Agus (43): Luka lecet
- Nelson (10): Luka bakar ringan
- Dedi (45): Luka bakar ringan di punggung
- Nina (9): Luka lecet
- Rama (4): Luka lecet
- Rafiq (30): Luka lecet
- (Data ganda Azzam dihapus karena sudah tercatat)
Satu korban lain sempat tersetrum namun telah ditangani PMI.
Kesaksian Warga Soal Kabel SUTET
Ketua RW 04, Maulana Sani, menyebut warga mendengar dentuman keras sebelum api muncul.
“Ternyata itu asalnya dari kabel SUTET, transmisi yang putus di RT 6, di atas rumah warga. Putus, terus mengarah ke sini. Tiba-tiba asap membesar dari rumah warga di RT 9,” ujarnya.
Percikan dari kabel putus itu memunculkan api di banyak titik.
“Di sini dimatiin, di sana ada lagi,” tambahnya.
Maulana langsung meminta PLN memastikan aliran listrik dimatikan.
“Saya juga sekarang udah ngehubungin PLN… takutnya ada kebakaran susulan,” jelasnya.
Warga dan petugas akhirnya bekerja sama memadamkan api di pemukiman padat tersebut.
“Kerugian kalau secara material, enggak ada yang terselamatkan,” ujar Maulana.
Tanggapan PLN dan Catatan Insiden SUTET di Jatipulo
PLN membenarkan bahwa Ground Steel Wire (GSW) pada jaringan SUTT 150 kV Karet Lama–Angke putus.
“Proses penanganan dilakukan melalui kolaborasi dengan BPBD, Pemadam Kebakaran, Pemerintah Daerah, dan Kepolisian,” ujar Gita Kurniawan Ginting dari PLN UIT JBB.
Beberapa warga menuturkan bahwa insiden kabel putus pernah terjadi sebelumnya, namun tidak separah tahun ini.
“Dulu enggak segede ini, cuma sepuluh rumah,” kata Mashari.
Gusti, warga lainnya, juga mengingat kejadian lama yang lebih banyak menyebabkan luka-luka.
“Waktu itu enggak kebakaran gede gini, tapi banyak yang luka,” ujarnya.

Tragedi! Dosen Untirta Tewas Ditabrak Truk, Polisi Buru Pelaku
Tragis! Korban Kebakaran Terra Drone Bertambah, Evakuasi Berlangsung Mencekam
Menggemparkan! Banjir Garoga Tapsel Hapus Permukiman dan Putuskan Akses Jalan
Menggemparkan! Banjir Bandang Aceh Utara Picu Krisis 11 Hari Tanpa Listrik
Mengerikan! Banjir Bandang di Aceh Tamiang Hancurkan Rumah Warga
Geger! Kalapas Diduga Paksa Napi Muslim Makan Daging Anjing