
Timnas Indonesia U-23 lolos ke semifinal Piala AFF U-23 2025 usai bermain imbang 0-0 lawan Malaysia dan keluar sebagai juara Grup A
ATENSI69.ID – Jakarta, Timnas Indonesia U-23 berhasil melaju ke semifinal Piala AFF U-23 2025. Meski ditahan imbang tanpa gol oleh Malaysia, Garuda Muda tetap keluar sebagai juara Grup A.
Pada babak pertama, Indonesia mendominasi permaiann dengan 6 percobaan tembakan, di antaranya 2 tepat sasaran, serta menguasai bola sebesar 71 persen. Namun, hingga jeda pertandingan, Jens Raven belum mampu memecah kebuntuan.
Pergantian pemain dilakukan Indonesia saat memasuki babak kedua, dengan Alfharezzi Buffon digantikan oleh Achmad Syarif Maulana. Indonesia melancarakn serangan pada lima menit awal babak kedua, sementara Malaysia memberikan ancaman di menit ke-51 melalui tendangan bebas.
Peluang emas didapatkan Indonesia pada menit ke-57, ketika bola tap-in dari Jens Raven hasil umpan tarik Achmad Maulana berhasil diblok oleh kiper Malaysia, Zulhilmi Sharani.
Malaysia nyaris mencetak gol dua kemudian melalui tusukan Aiman Nabil di sisi kanan serangan yang berujung pada sepakan jarak dekat, namun berhasil diamankan oleh Cahya Supriadi.
Berlaga dengan intensitas tinggi, berbagai peluang tercipta namun tak satu pun berbuah gol hingga wasit meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan. Indonesia vs Malaysia pun berakhir dengan skor 0-0.
Pertandingan pamungkas Grup A Piala AFF U-23 ini digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Senin (21/7) malam WIB. Hasil imbang ini memastikan Indonesia U-23 lolos ke semifinal sebagai juara Grup A.
Baca Juga: Hari ini Vonis! Apakah Tom Lembong Akan Masuk Penjara?
Panen Kartu
Timnas Indonesia U-23 harus puas bermain imbang tanpa gol saat menghadapi Malaysia dalam lanjutan Piala AFF U-23 2025. Alih-alih menghasilkan gol, laga ini justru diwarnai banyaknya kartu yang dikeluarkan oleh wasit.
Kedua tim tidak hanya menampilkan permainan menyerang, tetapi juga intensitas fisik yang tinggi. Sepanjang pertandingan, tercatat 26 pelanggaran terjadi—15 dilakukan oleh Malaysia dan 11 oleh Indonesia.
Permainan agresif tersebut berujung pada keluarnya 7 kartu kuning. Indonesia menerima 4 kartu, sementara Malaysia mendapat 3 kartu dari wasit.
Kerasnya pertandingan ini diduga akibat tingginya gengsi dalam laga dua negara serumpun tersebut. Apalagi, Indonesia belum pernah meraih kemenangan atas Malaysia dalam sejarah Piala AFF U-23—dua pertemuan sebelumnya berakhir dengan kekalahan 1-2 dan hasil imbang 2-2.
Pelatih Timnas Indonesia, Gerald Vanenburg, turut memberikan komentar terkait jalannya pertandingan. Ia menyebut para pemain telah berjuang keras menghadapi tekanan dalam laga penuh tensi tersebut.
“Anak-anak sudah bekerja keras dan saya senang dengan itu. Kami mencoba segalanya, kami mendapat beberapa peluang. Pertandingan yang tak mudah buat mereka,” kata Vanenberg usai laga Indonesia vs Malaysia.
“Saya rasa pertandingannya sudah bagus. Kami mendapat beberapa masalah dari para pemain lawan juga,” jelasnya.
Garuda Muda meraih 7 poin dari 3 pertandingan dan lolos ke semifinal sebagai juara Grup A.
Susunan Pemain Piala AFF U-23
Indonesia U-23: Cahya Supriadi, Kakang Rudianto, Kadek Arel, Alfharezzi Buffon, Dony Tri Pamungkas, Robi Darwis, Toni Firmansyah, Rayhan Hannan, Victor Dethan, Rahmat Arjuna, Jens Raven.
Malaysia U-23: Zulhilmi Sharani, Aysar Hadi, Ubaidullah Shamsul, Shafizam Arshad, Aiman Yusuf, Muhammad Abu Khalil, Aliff Izwan, Ziad El Basheer, Haykal Danish, Haqimi Azim, Fergus Tierney.